MAKAMImam Nawawi rosak selepas dibom oleh kumpulan Barisan al-Nusra di bandar Nawa di wilayah Daraa, kelmarin. - AGENSI DARAA 8 Jan. - Kumpulan militan al-Qaeda cawangan Syria dilapor meletupkan beberapa makam ulama Sunnah termasuk makam Imam Nawawi yang terletak selatan negara ini, November lalu.
Jakarta โ Syekh Imam Nawawi Al-Bantani lahir pada tahun 1230 H/1813 M di Tanara, Banten, beliau lahir dengan nama Abu Abdul Muโthi Muhammad Nawawi bin Umar bin Arabi al-Jawi al-Bantani. Syekh Imam Nawawi merupakan putra dari Syekh Umar Al-Bantani yang nasabnya tersambung hingg Maulana Syarif Hidayatullah Sunan Gunung Jati. Syekh Nawawi adalah salah satu ulama Indonesia yang bertaraf internasional, keluasan ilmunya diakui oleh ulama dunia. Bahkan beliau ditunjuk sebagai imam besar Masjidil Haram menggantikan Syaikh Achmad Khotib Al-Syambasi. Nama beliau masyhur didengungkan sebagai โBapak Kitab Kuning Indonesiaโ, nama beliau disebut-sebut di negara timur tengah seperti Suriah, Mesir, Turki, hingga Hindustan. Selain itu, hampir semua karya beliau menjadi rujukan di semua lembaga pendidikan Islam di dunia, khususnya di Indonesia. Syekh Nawawi Al-Bantani sangat rajin dalam menulis, beliau menulis kitab dari berbagai disiplin ilmu. Hal tersebut membuktikan betapa cerdas dan alimnya beliau. Berikut beberapa kitab beliau yang muโtabar, di antaranya ialah Tafsir Marah Labid, Atsimar al-Yaniah fi Ar-Riyadah al-Badiah, Nurazh Sullam, al-Futuhat al-Madaniyah, dan al-Aqdhu Tsamin. Syekh Nawawi juga merupakan guru dari ulama-ulama besar di Indonesia, di antara beberapa muridnya beliau adalah Syaikhona Kholil Bangkalan, Syekh Muhammad Mahfudz At-Tarmasi, KH Sholeh Darat, Hadratussyekh KH Hasyim Asyโari, KH Ahmad Dahlan pendiri Muhammadiyah, dan masih banyak lagi. Lokasi Makam Syekh Imam Nawawi Al-Bantani wafat pada 25 Syawal 1314 H/1897 M di usia 84 tahun di Syeib Aโli, sebuah kawasan di pinggiran Kota Makkah. Makam Syekh Nawawi terletak di Jannatul Muโalla pemakaman Maโla. Pemakaman Maโla terletak sekitar 500 meter dari Masjidil Haram. Untuk berziarah ke makam Syekh Nawawi cukup dari Masjidil Haram ke arah Terminal Sheb Amir kemudian menyeberang sekitar 100 meter. Makam Syekh Nawawi berupa gundukan tanah dan terdapat sebongkah batu, tidak seperti makam-makam yang terdapat di Indonesia. Haul Syekh Nawawi Al-Bantani tetap dilakukan setiap tahun walau beliau wafat di Makkah, haul diselenggarakan di Pondok Pesantren An-Nawawi Tanara, Banten asuhan KH Maโruf Amin Dzuriyyah Syekh Nawawi. Para jamaah yang hadir tak hanya dari dalam negeri, bahkan jamaah dari negara tetangga juga turut hadir dalam haul Syekh Nawawi. Setahun setelah pemakaman Syekh Nawawi dilakukan, sebagaimana peraturan pemerintah Arab, maka makam tersebut dibongkar lalu tulang-tulangnya akan dipindahkan bersama tulang-tulang mayat lainnya. Selanjutnya akan dikuburkan kembali di tempat lain di luar kota. Peraturan tersebut berlaku tanpa pandang bulu, begitu juga yang menimpa makam Syekh Nawawi. Ketika petugas datang dan menggali makam Syekh Nawawi, terjadi hal yang sangat mengejutkan. Jasad Syekh Nawawi terlihat masih utuh, seperti tak terjadi tanda-tanda pembusukan pada jasadnya. Lazimnya tubuh manusia akan membutuhkan waktu 1-2 bulan untuk pembusukan. Setelah diketahui bahwa makam tersebut bukan makam orang sembarangan, maka pemerintah Arab Saudi melarang membongkar makam Syekh Nawawi. Akhirnya, makam beliau tetap berada di Maโla, Makkah. Bagi jamaah Haji dari Indonesia, tak lengkap rasanya jika belum berziarah ke makam Syekh Imam Nawawi Al-Bantani, terlebih lagi di pekuburan Maโla terdapat makam guru kita tercinta, KH Maimoen Zubair. [embedded content] Editor Daniel Simatupang
Iahafal di luar kepala jalur keilmuan tersebut yaitu melalui pendiri NU, Hadratussyekh KH Hasyim Asy'ari berguru kepada Syekh Mahfudz at-Termasi, Syekh Nawawi al-Bantani, Sayyid Ahmad Zaini Dahlan, Imam Ahmad ad-Dasuqi, Imam Ibrahim al-Baijuri, Imam Abdullah as-Sanusi, Imam 'Abduddin al-'Iji, Imam Muhammad bin Umar Fakhrurrazi.
๏ปฟJAKARTA โ Banyak umat Islam yang memimpikan untuk tabarruk di makam Nabi Muhammad SAW di Kota Madinah. Mereka berharap bisa mendapatkan keberkahan tabarruk dengan menziarahi makamnya Rasulullah SAW. Saat masih muda, ahli hadits termasyhur, Imam bukhari juga pernah melakukan tabarruk ke makam Nabi Muhammad SAW. Hal ini sebagaimana diterangkan dalam kitab Fath al-Bari yang disusun Imam Bukhari ููุงูู ููููู
ููุง ุทูุนูููุชู ููู ุซูู
ูุงูููู ุนูุดูุฑูุฉู ููุตููููููุชู ููุชูุงุจู ููุถูุงููุง ุงูุตููุญูุงุจุจูุฉู ููุงูุชููุงุจูุนููููู ุซูู
ูู ุตููููููุชู ุงูุชููุงุฑูููุฎู ููู ุงููู
ูุฏูููููุฉู ุนูููุฏู ููุจูุฑู ุงููููุจูู ุตููููู ุงูููู ุนููููููู ููุณููููู
ู ููููููุชู ุฃูููุชูุจููู ููู ุงููููููุงููู ุงููู
ูููู
ูุฑูุฉู ูุชุญ ุงูุจุงุฑู - ุงุจู ุญุฌุฑ - ุฌ 1 / ุต 478 โKetika saya al-Bukhari menginjak usia 18 tahun, saya mengarang kitab himpunan nama sahabat dan tabiin. Kemudian saya mengarang kitab Tarikhโ di Madinah, di dekat makam Nabi SAW, dan saya menulisnya di malam-malam purnama.โ Fath al-Bari 1/478. Pentashih kitab at-Tarikh al-Kabir, Abu al-Wafaโ al-Afghani menyatakan ููููุชู ููููุฐูุง ู
ููู ุจูุฑูููุงุชู ุฌูููุงุฑู ุงููููุจูู ุตููููู ุงูููู ุนููููููู ููุนูููู ุขูููู ููุตูุญูุจููู ููุณููููู
ู ุญูููุซู ุนูู
ูู ููููุนููู. ุงูุชุงุฑูุฎ ุงููุจูุฑ - ุฌ 6 / ุต 549 โSaya Abu al-Wafaโ al-Afghani katakan Ini kitab Tarikh Bukhari adalah berkah berada di dekat Nabi SAW, yang manfaat kitabnya telah merata.โ pentashih kitab at-Tarikh al-Kabir. Maka, berdoa, tabarruk dan berziarah ke makam para ulama atau wali dianjurkan dalam Islam. Apalagi, ada sebuah riwayat yang menerangkan bahwa Nabi SAW juga mengangkat tangannya saat berada di Kompleks Makam Baqiโ, Madinah. ุซูู
ูู ุงููุทูููููุชู ุนูููู ุฅูุซูุฑููู ุญูุชููู ุฌูุงุกู ุงููุจููููุนู ููููุงู
ู ููุฃูุทูุงูู ุงููููููุงู
ู ุซูู
ูู ุฑูููุนู ููุฏููููู ุซููุงูุซู ู
ูุฑููุงุชู Artinya โSaya Aisyah berjalan di belakang Nabi, hingga Nabi sampai di makam Baqiโ, lalu berdiri lama, kemudian mengangkat kedua tangannya, sebanyak tiga kali.โ HR Muslim. Makam paman Nabi SAW, Sayyidina Hamzah juga banyak diziarahi umat Islam. Hal ini didasarkan pada keterangan berikut ุงูุณูุชูุดูููุฏู ุญูู
ูุฒูุฉู ููููู
ู ุฃูุญูุฏู ููู ููุตููู ุดููููุงูู ู
ููู ุงูุณููููุฉู ุงูุซููุงููุซูุฉู ู
ููู ุงููููุฌูุฑูุฉุฉู ุจูุนูุฏู ุฃููู ููุชููู ุฃูุญูุฏูุง ููุซููุงูุซููููู ู
ููู ุงูููููููุงุฑูุ ููุฏููููู ุนูููุฏู ุฃูุญูุฏู ููู ู
ูููุถูุนูููุ ููููุจูุฑููู ู
ูุดูููููุฑู ููุฒูุงุฑู ููููุชูุจูุฑูููู ุจููู ุชูุฐูุจ ุงูุฃุณู
ุงุก - ุฌ 1 / ุต 227 โHamzah meninggal secara syahid di perang Uhud di pertengahan Syawal tahun ke tiga Hijriyah, setelah membunuh 31 orang kafir. Makamnya popular, diziarahi dan dicari berkahnya.โ Imam an-Nawawi, Tahdzib al-Asmaโ 1/227. BACA JUGA Update Berita-Berita Politik Perspektif Klik di Sini
TAKRIFAL-QURAN & QIRAAT TAKRIF AL-QURAN Kalam Allah yang merupakan mukjizat yang telah diturunkan oleh malaikat Jibril A.S kepada Nabi Muhammad S.A.W. dalam bahasa arab,selama 23 tahun iaitu 10 tahun di Mekah Al-Mukaramah dan 13 tahun di Madinah Al-Munawarah disusun di dalam mashaf bermula dari surah Al-Fatihah dan berakhir dengan surah An-Nas, diriwayatkan secara mutawatir serta membacanya
- Siapa yang tidak kenal intelektual Islam abad ke-13 Masehi yang sangat dihormati dan karya jasanya...
Suriahkembali diguncang oleh ledakan bom pada tanggal 7 Januari lalu. Kali ini targetnya adalah makam Imam Nawawi, seorang ulama besar Islam, ulama kenamaan mazhab Syafii pada abad ke-7. Suriah kembali diguncang oleh ledakan bom pada tanggal 7 Januari lalu.
Pemirsa Hari ini Judul Makam Imam Nawawi Dibom Sekte WahabiHari Rabu, 7/1, Suriah kembali diguncang oleh ledakan bom. Kali ini targetnya adalah makam Imam Nawawi, seorang ulama besar Islam, ulama kenamaan mazhab Syafii pada abad ke-7. Selengkapnya Categories Wahabi Similar Videos Comments 0 Comments 0 komentar Jgn Lupa Baca Sholawat..
Orangorang itupun menangis di sisi makam Imam Bukhari. Mereka minta syafa'at kepada beliau supaya Allah segera menurunkan hujan. Tak lama kemudian Allah menurunkan hujan yang sangat lebat sekali. Orang-orang di Khartanak pun pada berdiri selama kira-kira 7 hari sambil menunggu redanya hujan. Seseorang takkan mampu untuk bisa sampai ke daerah
โ Siapa yang tidak kenal intelektual Islam abad ke-13 Masehi yang sangat dihormati dan karya jasanya sangat bermanfaat bagi umat Muslim diseluruh dunia hingga saat ini. Beliau wafat pada 24 Rajab 676 H dan di makamkan Nawa Provinsi Deraa, Suriah dekat perbatasan Yordania saat ini. dapat Istiqomah melahirkan artikel-artikel keislaman dengan adanya jaringan penulis dan tim editor yang bisa menulis secara rutin. Kamu dapat berpartisipasi dalam Literasi Dakwah Islam ini dengan ikut menyebarkan artikel ini ke kanal-kanal sosial media kamu atau bahkan kamu bisa ikut Berdonasi. DONASI SEKARANG Namun sayang beribu sayang, jika anda mungkin belum tahu, makam ulama fiqih ternama ini pernah di bom oleh sekelompok yang mengakku Jihadis pada tanggal 8 Januari 2015 lalu. Dikutip dari kantor berita lokal wilayah Nawa merilis video berdurasi 0103 menit yang berisi rilis pendek puing-puing makam Imam Nawawi setelah diledakkan oleh sekawanan orang tak dikenal, sehingga menambahkan komentar dalam video tersebut. Namun, Aljazira melaporkan bahwa pelakukanya adalah Jabhah Nusrah JN. Pejuang al-Nusra menganggap penghormatan pada makam Imam Nawawi tersebut sama dengan menyembah berhala. Mereka menyamakan aksi mereka dengan penghancuran kuil berhala. Mereka menanam bahan peledak tepat di tengah-tengah makam Imam Nawawi. Suara ledakan bom ini dikeluarkan hingga seluruh penjuru kota Nawa. Sebelum meledakkan makam Imam Nawawi ini, Jabhah Nusrah yang berafiliasi kepada sekte Wahabi ini juga pernah meledakkan makam bagi sahabat Nabi Muhammad SAW., Ammar bin Yaser, yang juga terhubung di Suriah. Setelah meledakkan kuburan-kuburan yang mereka anggap sebagai pusat syirik dan menyembah berhala, biasanya mereka tertawa terbahak-bahak sambil meneriakkan kalimat takbir, Allahu Akbar. Dalam sebuah laporan yang diterbitkan Kementerian Wakaf Islam Suriah, PBB mengatakan 290 situs di seluruh negeri telah terkena dampak langsung pertempuran. Sebanyak 24 situs hancur, 104 rusak berat, 85 rusak sedang dan 77 kemungkinan rusak. Biografi Singkat Imam an Nawawi Hampir 4 tahun lebih ia makan roti kering dan minum air putih, tidak ada waktu untuk memasak masakan enak, karena sibuk belajar. Buah-buahan yang banyak tersedia di pasar-pasar Damaskus pun jarang ia makan, karena khawatir yang dia makan itu adalah buah-buahan hasil dari tanah wakaf milik umat Islam. Cerita tentang karomahnya memenuhi buku-buku yang membahas tentang karamah Ulama, antara lain disebut sebagai kompilasi menulis di malam hari, cahaya memancar dari ujung jari-jari beliau, sehingga menerangi tempat dia menulis. Dia adalah Imam Muhayiddin Abu Zakarya Yahya bin Syaraf Nawawi, yang lebih dikenal sebagai Imam Nawawi, nisbah untuk kampung dia bernama Nawa, sebuah desa di Propinsi Darโa di selatan Damaskus. Dia lahir di Nawa 1233 M kemudian belajar, mengajar dan menulis karya-karyanya di Damaskus. Pada tahun 676 H beliau kembali ke kampung halamannya di Nawa setelah mengembalikan berbagai kitab yang dipinjamnya dari sebuah badan wakaf. Beliau juga menziarahi makam para gurunya dan bersilaturahim kepada para sahabat beliau yang masih hidup. Pada hari keberangkatan beliau ke Nawa, para jamaโah yang beliau bina melepas kepergiannya di pinggiran kota Damsyiq Damaskus. Mereka bertanya kapan mereka dapat bertemu dengan lagi. Namun Imam an-Nawawi menjawab bahwa mereka akan bertemu setelah 200 tahun. Awalnya mereka tidak mengerti perkataan sang Imam, namun akhirnya mereka faham bahwa yang dimaksud sang imam adalah setelah hari kiamat. Pada saat wafatnya, kabarnya menyebar luas hingga Damaskus. Semua orang bersedih dan kehilangan atas wafatnya sang imam. Penguasa saat itu, Izzuddin Muhammad bin Shaโigh datang dan menyolatkannya. Meskipun beliau relatif muda, pada usia yang sangat produktif, yaitu 45 tahun tetapi di kalangan ulama zamannya dia sangat terhormat, seorang ulama teladan. Beliau meninggalkan banyak karya yang luar biasa, lebih dari 20 karya besar, antara lain Syarh Sahih Muslim sekitar 12 jilid, Kitab al Majmuk Syarh Muhazzab 20 jilid, dan yang paling fenomenal menjadi Best Seller sepanjang masa adalah Riyadhus Shalihin, yang diterjemahkan ke dalam edisi berbagai bahasa dunia. Author Recent Posts Pengurus PWCINU dan LAZIZNU Okinawa - Jepang Tahun 2017
MAKAMMBAH IMAM NAWAWI BETEK JUJUKAN PEZIARAH YANG SUKA TAPABRATA DAN ILMU KANURAGAN Tekhnologi 6 G Sedang di Kembangkan Ilmuan Cina Transfr Data 1 Terra Cuma Dalam Hitungan Detik. by Imam Syaifullah; kreatifitas. 30 Pelaku Usaha Ramaikan Ramadhan Thrift di Taman Kota Usman Janatin. by Imam Syaifullah; kriminal. kriminal. Ditangkap Warga
Jumat, 9 Januari 2015 - 1935 WIB Makam bersejara Imam Nawawi dari abad ke-13 di Nawa, provinsi Daraa, Suriah Selatan. Foto File Al Jazeera London, 18 Rabiโul Awwal 1436/9 Januari 2015 MINA โ Sebuah lembaga pemantau konflik perang saudara di Suriah yang berbasis di London menyatakan, makam ulama bersejarah sejak abad ke-13, dihancurkan oleh kelompok bersenjata di Suriah Selatan. Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia pada Rabu 7/1 mengatakan, makam Imam Nawawi di Nawa, provinsi Daraa, dekat perbatasan Yordania, telah dihancurkan oleh kelompok bersenjata, Al Jazeera yang dikutip Miโraj Islamic News Agency MINA melaporkan. Kementerian Wakaf Islam pemerintah Suriah yang telah kehilangan kendali atas sebagian besar provinsi Daraa, mengecam pemboman terhadap warisan sejarah negara itu. Dalam sebuah laporan yang diterbitkan pada akhir Desember, PBB mengatakan ada 290 situs bersejarah di seluruh Suriah yang terkena dampak langsung akibat pertempuran, di mana 24 telah hancur, 104 rusak berat, 85 rusak sedang, dan 77 terancam rusak. Para pejuang yang berafiliasi dengan Al-Qaeda dan Negara Islam Irak dan Suriah ISIS, menganggap penghormatan kepada makam sama dengan penyembahan berhala, dan mereka juga telah menghancurkan beberapa tempat suci bersejarah. T/P001/R11 Miโraj Islamic News Agency MINA Berita Terkait
0aZ6. 37bpw2xkir.pages.dev/17737bpw2xkir.pages.dev/14737bpw2xkir.pages.dev/43337bpw2xkir.pages.dev/49737bpw2xkir.pages.dev/7837bpw2xkir.pages.dev/46437bpw2xkir.pages.dev/15837bpw2xkir.pages.dev/594
makam imam nawawi di bom